Samarinda & Tenggarong City Tour bersama Star Wisata (19 - 20 April 2019)

 

                Sebanyak 50 orang tamu dari Kalimantan Selatan yang merupakan keluarga besar Anang Acil berkunjung ke Tenggarong & Samarinda dengan menggunakan travel dari Samarinda, Star Wisata. Rombongan ini menggunakan 2 bis, langsung dari Banjarmasin. Setibanya di Samarinda, mereka tidak langsung berwisata namun mengikuti acara keluarga terlebih dahulu di salah satu rumah sanak family yang ada di Samarinda. Hari berikutnya, baru rombongan ini berwisata, tujuan hari pertama adalah Tenggarong. Objek wisata yang di kunjungi adalah Museum Mulawarman, Museum Kayu lalu break sholat Jum’at di Masjid Agung Tenggarong. Setelah break jum’at, rombongan meluncur ke Rumah Makan Tepian Pandan, salah satu warung makan yang sudah puluhan tahun eksis dengan menu tradisional. Kunjungan terakhir adalah Pulau Kumala lalu kembali ke Samarinda.

            Hari ke 2, rombongan ini diajak berkeliling di kota Samarinda, tujuan wisata pertama adalah Kampung Tenun di Samarinda Seberang, yang terkenal dengan sarung tenunnya. Kerajinan tenun sarung ini pada mulanya dibawa oleh pendatang suku Bugis dari Sulawesi yang berdiam dikawasan Tanah Rendah (sekarang bernama Samarinda Seberang) pada tahun 1668 yang menjadi cikal - bakal pendirian Kota Samarinda. Kampung Tenun Cagar Budaya Kaliantan Timur bertempat di Jalan Pertenunan, Kelurahan Masjid Al-Baqa, Kecamatan Samarinda Sebrang, Kota Samarinda, Kalimantan Timur 75242. Disini kita bisa melihat langsung proses tenun sarung samarinda dan sekaligus belanja oleh – oleh kerajinan tangan. Selanjutnya kami berkunjung ke Cagar budaya rumah tua berusia lebih dari 200 tahun dengan arsitek bangunan kayu rumah adat suku bugis, yang lokasinya di seberang rumah tenun yang kami kunjungi. Selain sebagai obyek wisata sejarah, juga dijadikan sebagai art gallery untuk kerajinan khas Samarinda seperti sarung Samarinda dan berada pada kawasan kampung tenun. Rumah ini merupakan rumah panggung yang ditopang puluhan balok dari kayu ulin dengan ukuran besar ,yang tentu saja cukup sulit untuk di temukan di jaman sekarang. Kami juga berkesempatan mengunjungi Masjid tertua di Samarinda, yakni Masjid Shiratal Mustaqiem yang mulai dibangun pada tahun 1881 oleh pedagang dari Pontianak, Said Abdurachman bin Assegaf. Pembangunan ini juga didukung oleh tetua adat kampong serta Sultan Aji Muhammad Sulaiman, Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura saat itu. Pembangunan ini memakan waktu sekitar 10 tahun dan diresmikan pada tahun 1891, serta Imam shalat pertama di pimpin langsung oleh Sultan Aji Muhammad Sulaiman. Setelah bangunan masjid rampung, pada 1901 Henry Dasen, seorang saudagar kaya berkebangsaan Belanda, memberikan sejumlah hartanya untuk pembangunan menara masjid berbentuk segi delapan, setinggi 21 meter. Menara itu berdiri tepat di belakang kiblat masjid.

Kami melanjutkan perjalanan ke Pelabuhan di Samarinda Seberang, lalu dengan Kapal Wisata Pesut Etam, menyusuri sungai mahakam di sekitaran Area Samarinda hingga melewati Jembatan Samarinda, bigmall lalu kembali ke bersandar di Pelabuhan Pasar Pagi. Setelah makan siang di Rumah makan Kapok Lombok Resto, kami pergi ke Bigmall lalu sore hari menunaikan ibadah Sholat Maghrib di Islamic Center, Salah satu yang terbesar di Asia Tenggara setelah Masjid Istiqlal di Jakarta.

Kunjungan terakhir kami di Samarinda adalah Mahakam Lampion Garden sekaligus makan malam. Banyak arena permainan disini, diantaranya 9 dimensi VR, digital aquarium, sand castle, trampoline, ATV motor, mini train, gasing rides, waterball, frog hooper, ulat coaster, dan flying tigers. Lalu, juga terdapat beberapa mobil antik, karaoke, serta food court. Jadi, sebelum masuk ke area permainan, pengunjung terlebih dahulu masuk ke lokasi lampion, yang didalamnya terdapat ikon sejumlah negara dan daerah di Indonesia, mulai dari monas hingga patung Merlion King. Pengunjung cukup membayar tiket masuk senilai Rp 10 ribu, dan dapat menikmati gemerlapnya lampion di pinggir sungai Mahakam. Dengan berakhirnya kunjungan di Mahakam Lampion Garden, maka berakhir sudah trip wisata selama 2 hari.


Comments

  1. How to play casino games online | drmcd
    The online slots game, known 속초 출장샵 as 양산 출장샵 jackpot slots, is a 익산 출장안마 series of slots, and it can sometimes be played as 포항 출장마사지 part of some slot games, like Super 6, 남원 출장마사지

    ReplyDelete

Post a Comment